Jalur Senaru
Aksesibilitas : kendaraan umum dari Mataram-Anyar Bayan-Senaru.
Jalur
pendakian Senaru merupakan pintu pendakian barat. Jalur pendakian
Senaru selain sebagai jalur wisata treking juga kerap dipergunakan
sebagai jalur pendakian oleh masyarakat adat Sasak yang akan melakukan
ritual adat atau masyarakat umat Hindu yang akan melakukan ritual
keagamaan Mulam Pakelem di Puncak Rinjani atau Danau Segara Anak.
Rute perjalanan adalah Jebak gawah (Pintu masuk TNGR, 3 km jalan kaki dari pos RTC/pos karcis masuk) Km 0 – Pos I (Km 1) – Pos Antara Mondokan Bonjeruk Km 2,4 – Pos II Montong Satas Km 3,5 – Pos III Mondokan Malokaq Km 6 –Pos Cemara Lima Km 7 – Ce m ara Lima Km 7 – Danau Segara Anak Km 11, dengan berjalan kaki memakan waktu 10 – 12 jam melalui trail wisata yang berada dalam hutan prime r.
Di sepanjang pos tadi disediakan tempat untuk istirahat dan jika
beruntung sumber air tersedia di Pos II dan III. Karakteristik jalur
Senaru adalah te rjal,
anda akan “dipaksa” untuk naik sampai Plawangan dengan kondisi medan
yang curam. Beruntungnya anda berada dalam hutan primer yang masih
terjaga keutuhan ekosistemnya sehingga kondisi yang terjal akan sedikit
terobati dengan sejuk dan murninya udara pegunungan. Anda akan merasakan
beda kesejukan setelah pos III untuk sampai ke Plawangan akan melewati
savana dengan pemandangan lanskap yang menakjubkan.
Dari
Danau Segara Anak bila anda ingin melanjutkan perjalanan ke Puncak
Gunung Rinjani anda harus menuju ke pelawangan sembalun dengan jarak
tempuh ± 4 jam, dari pelawangan ke puncak rinjani membutuhkan waktu 4 – 5 jam.
Pendakian ke puncak umumnya dilakukan pada pukul 02 dinihari, ini
dimaksudkan agar pada pagi harinya pendaki dapat menikmati matahari
terbit (Sunrise) dari puncak Rinjani serta dapat menikmati pemandangan
seluruh pulau Lombok bahkan pulau Bali apabila cuaca cerah.
Jalur Sembalun
Aksesibilitas
: kendaraan umum dari Mataram – Aikmel – Sembalun Lawang (kendaraan
umum dari Aikmel-Sembalun Lawang hanya pagi hari – siang).
Jalur Sembalun populer di antara pendaki yang ingin langsung menuju Puncak Rinjani. Rute perjalanan adalah Pos I Pemantauan – P os
II Tengengean – Pos III Padabalong – Plawangan Km 10,5 – Puncak Rinjani
memakan waktu 9 – 10 jam. Fasilitas peristirahatan ada di setiap pos,
ketersediaan air ada di pos II dan III.
Karakteristik
jalur Sembalun tidak seterjal jalur Senaru, tetapi karena didominasi
oleh savana sampai pos III menjadikan perjalanan anda bermandikan
keringat oleh teriknya sinar matahari yang menyengat. Kondisi itu akan
terobati manakala anda sudah berada jauh di atas, pemandangan lanskap
yang menakjubkan lebih terbuka dibandingkan jalur Senaru. Akan terlihat
selat dan Pulau Sumbawa di kejauhan, akan lebih terobati ketika sampai
di Puncak Rinjani, puncak gunung tertinggi ketiga setelah Cartenz dan
Kerinci.
Aksesibilitas : Mataram – Masbagik – Timbanuh desa Pengadangan (kendaraan umum hanya dari Mataram – Masbagik)
Jalur pendakian Timbanuh merupakan jalur pendakian muda yang baru dibuka sehingga fasilitas dan pengelolaannya belum se lengkap ja lur
Senaru atau Sembalun. Pendakian melalui jalur Timbanuh hanya
direkomendasikan sampai Plawangan Cemara Rompes, perjalanan ke danau
tidak direkomendasikan karena kondisi jalur ekstrim dan belum ada
penataan untuk keselamatan pengunjung.
Jalur Timbanuh mempunyai karakteristik berupa pemandangan, panorama alam, tantangan yang mungkin disarankan hanya untuk
pendaki yang bukan pemula, karena dibandingkan jalur senaru atau
Sembalun jalur ini lebih berberbobot tetapi menyuguhkan keunikan dan
kekhasan baik flora, fauna, ekosistem maupun trekking trailnya.
Rute
perjalanan adalah pintu gerbang desa Jati – Pos I Kokok Blimbing – Pos
II Pancor Tayib – Pos III Momot Yamin – Pos IV Cemara Rompes memakan
waktu 8 – 10 jam. Kelebihan jalur ini adalah ketersediaan sumber air
yang cukup banyak dan sungai yang ada sepanjang tahun.
Jalur Torean
Aksesibilitas : Mataram – Anyar – Torean desa Loloan (kendaraan umum hanya dari Mataram – Anyar).
Jalur
pendakian Torean hanya dikenal bagi para pendaki lokal yang ingin
melakukan ritual adat atau keagamaan di Danau Segara Anak. Dibandingkan
jalur lainnya, sebenarnya jalur mempunyai karakteristik yang tidak
dimiliki jalur lain. Pendakian melalui jalur Torean merupakan pendakian
melewati lembah dan punggung menuju Danau Segara Anak. Dibandingkan
jalur lain jalur ini tidak terlalu curam, hanya saja kanan atau kiri
trail merupakan jurang sehingga perlu ekstra hati-hati. Obyek yang bisa
diamati sepanjang perjalanan seperti Air Terjun Penimbungan, Air Terjun
Pancor Mas, Gua Susu dengan kolam hangatnya, Air Terjun Panas-Dingin
serta menyebrang sungai Kokok Putiq merupakan pengalaman menarik
tersendiri.
Rute
perjalanan adalah Jebak gawah (batas kawasan TNGR) – Pos I Birisan
Nangka Greneng – Mondokan Rei Paok Tampol – Plawangan Penimbungan –
Plawangan Propok – Joplo Julat – Sungai Kokok Putiq – Pancor Mas – Gua
Susu – Danau Segara Anak memakan waktu 9 – 10 jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar